Sistem Informasi Terintegrasi dan E-Commerce

Karakteristik Sistem Informasi

       Sistem informasi merupakan salah satu komponen yang penting dalam sebuah sistem di dalam suatu organisasi. Dengan adanya sistem informasi, maka user dapat mengetahui informasi-informasi apa saja yang dimiliki oleh server host ataupun database, dan dapat menggunakan informasi tersebut sesuai dengan kebutuhannya.

       Pengertian sistem informasi sendiri adalah suatu sistem untuk proses informasi secara luas, yang digunakan suatu komputer dan pengaaplikasiannya terhadap teknologi lainnya yang saling terkait. Ada beberapa jenis dan juga tipe dari sistem informasi. Berikut ini adalah beberapa jenis dan juga tipe dari sebuah sistem informasi:

  1. Sistem informasi manajemenmanajemen
  2. Sistem Informasi akuntansi 
  3. Sistem Informasi geofrafis
  4. Sistem Informasi Bisnis
  5. Sistem informasi eksekutif
  6. Sistem Informasi keuangan
  7. Dan masih banyak lagi

       Kesemua jenis dari sistem informasi tersebut, memiliki tujuan dan juga fungsi sistem informasi yang berbeda-beda, sesuai dengan bagaimana sistem tersebut dibuat, diimplementasikan dan juga siapa saja user yang menggunakan sistem informasi tesebut. Kemudian fungsi teknologi informasi dan komunikasi yang cukup berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari sangatlah berguna seperti berkomuniksasi dengan seseorang yang berjarak jauh dengan gedget yang dimiliki, misalnya melalui komputer dengan chatting ataupun pada smartphone.

       Dengan adanya sistem informasi, maka alur dan juga arus data menjadi lebih mudah untuk dilakukan, yang mana hal ini akan membantu mempercepat dan juga mempermudah sistem distribusi data dari host ataupun server menuju usernya, sehingga setiap user dapat memanfaatkan informasi yang tersedia secara efektif.

Suatu sistem bisa dikatakan sebagai sebuah sistem informasi apabila memnuhi karakteristik utama dari sebuah sistem informasi. Karakteristik utama ini menunjukkan bahwa sebuah sistem memang benar-benar sebuah sistem yang dapat memberikan arus informasi dari host menuj usernya. Berikut ini adalah beberapa karakteristik yang dimiliki oleh sistem informasi:

  • Memiliki Komponen

Karakteristik pertama dari sebuah sistem informasi adalah memilki komponen. Komponen ini merupakan bagian dari sebuah sistem interaksi, dimana keseluruhan komponen tersebut saling berinteraksi satu sama lain. Setiap komponen atau yang bisa juga disebut sebagai subsistem di dalam sebuah sistem informasi memiliki sifat untuk menjalankan fungsi-fungsi tertentu di dalam sebuah sistem informasi. Jadi, apabila subsitem atau komponen dari sistem informasi ini tidak dapat bekerja optimal, maka keseluruhan sistem informasi yang diimplementasikan tidak akan dapat berjalan secara optimal.

  • Memiliki Batasan atau Boundary

Karakteristik dari sebuah sistem informasi berikutnya adalah sebuah sistem informasi haruslah memiliki sebuah batasan sistem atau yang dikenal dengan istilah boundary. Batasan ini merupakan pembatas dari sebuah sistem informasi dengan sistem informasi lainnya, yang membuat sistem informasi tersebut menjadi satu buah kesatuan sistem informasi yang utuh, dan menunjukkan ruang lingkup yang dimilki oleh sistem informasi tersebut.

Jadi, dengan adanya boundary ini, seuah sistem informasi tidak akan bekerja saling tumpang tindih satu sama lainnya, dan dapat berfungsi sesuai dengan tugas dan juga perannya amsing-masing.

  • Memiliki Lingkungan Luar dari Sistem atau Environment 

Karakteristik dari sistem informasi berikutnya adalah memilki lingkungan luar dari sebuah siste, atau yang disebut dengan environment. Environment merupakan keseluruhan sistem dan juga lingkungan yang berad di luar batasan atau boundary dari sebuah sistem informasi. Sebuah sistem akan disebut sebagai sistem informasi, apabila sistem tesebut memilki batasan atau boundary, dan juga memiliki lingkungan luar yang berbatasan langsung dengan sistem informasi tersebut.

  • Memiliki Interface 

Interface atau antar muka merupakan karakteristik berikutnya yang harus dimilki oleh sebuah sistem informasi. Ya, suatu sistem akan dianggap sebagai sebuah sistem informasi yang dapat dioperasikan dengan baik dan juga optimal apabila sistem informasi tersebut memilki interface atau antar muka. Interface atau antarmuka ini merupakan media yang digunakan untuk dapat menghubungkan sebuah komponen atau subsistem yang terdapat pada sebuah sistem informasi.

Hal ini mengacu pada karakteristik pertama pada sebuah sistem informasi, dimana sistem informasi memilki beberapa komponen dan juga subsistem yang menjadi dasar terbentuknya suatu keseluruhan sistem. Keseluruhan komponen dan juga subsitem tersebut di hubungkan dengan apa yang disebut denan interface.

Berarti, sudah jelas terlihat, apabila suatu sistem informasi tidak memiliki interface, maka sistem tersebut tidaka akan dapat berjalan dengan optimal.

  • Memiliki Input atau Masukan Sistem 

Karakteristik berikutnya dari sebuah sistem informasi adalah sistem input atau masukan. Input system atau sistem masukan ini meruapakan jenis energy yang digunakan untuk dimasukkan ke dalam suatu sistem. Masukan atau input ini terdiri dari dua jenis, yaitu:

Maintenance input merupakan input yang berhubungan dengan perawatan suatu sistem, dimana merupakan sebuah energy yang dimasukkan ke dalam sistem informasi, agar sistem informasi tersebut bisa berjalan dengan baik dan optimal.

  • Memiliki Output atau Keluaran dari Sebuah Sistem 

Output atau keluaran merupakan karakteristik dari sistem informasi yang berikutnya. Output merupakan keluaran energy atau hasil yang diteruskan oleh input. Hasil atau output ini bisa berupa tampilnya data dan juga informasi yang muncul pada display user, yang berisi informasi. Dengan adanya output ini , maka setiap user yang menggunakan sistem informasi dapat mengakses dan juga memanfaatkan layanan informasi yang ditujukkan kepada dirinya, sehingga membuat sistem informasi dapat bekerja dengan optimal dan bermanfaat.

  • Memiliki Pengolah dan Pemrosesan Sistem 

Karakteristik berikutnya yang harus dimilki oleh sistem informasi adalah sebuah pengolah data atau pemrosesan sistem. Pengolah data atau pemrosesan sistem ini merupakan komponen atau bagian di dalam sebuah sistem informasi yang memilki tugas utama untuk memproses input dari sebuah sistem informasi menadi keluaran atau output dari sebuah sistem informasi.

Singkatnya, processing system ini membantu proses pengolahan data secara keseluruhan yang ada did alam sebuah sistem informasi, lalu mentransmisikan hasil dari pengolahan data tersebut menuju output yang dikeluarkan oleh sistem dan dapat diakses oleh user.

  • Memiliki Sasaran dari Sistem

Karakteristik terakhir merupakan karakteristik yang mungkin paling penting dari sebuah sistem informasi. Karakteristik tersebut adalah sasaran dari sistem. Ya, sasaran dari sistem merupakan analisis berupa siapa saja yang akan menggunakan sistem informasi ini. Tanpa adanya sasaran dari pembuatan sistem, maka sudah pasti sebuah sistem informasi tidak akan bisa bermanfaat dan juga berguna. Misalnya adalah, sebuah sistem informasi diimplementasikan untuk para auditor dan juga akuntan. Maka jenis dari sistem informasi yang akan diimplementasikan dan juga dikembangkan adalah jenis dari sistem informasi akuntasi, yang berisi data – data keuangan suatu eprusahaan dan juga organisasi.

Aplikasi E-Commerce

E-commerce atau bisa disebut Perdagangan elektronik atau e-dagang adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-commerce dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.

Industri teknologi informasi melihat kegiatan e-dagang ini sebagai aplikasi dan penerapan dari e-bisnis (e-business) yang berkaitan dengan transaksi komersial, seperti: transfer dana secara elektronik, SCM (supply chain management), e-pemasaran (e-marketing), atau pemasaran online (online marketing), pemrosesan transaksi online (online transaction processing), pertukaran data elektronik (electronic data interchange /EDI), dll.

E-dagang atau e-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll. Selain teknologi jaringan www, e-dagang juga memerlukan teknologi basisdata atau pangkalan data (databases), e-surat atau surat elektronik (e-mail), dan bentuk teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk e-dagang ini.

Contoh aplikasi

1. Lazada Indonesia

10 E-Commerce Terbaik yang Menggeser Eksistensi Toko OfflineVoucher.co.id

Lazada Indonesia merupakan pusat belanja online yang menawarkan berbagai macam jenis produk mulai dari elektronik, buku, mainan anak, dan banyak lainnya. Lazada Indonesia merupakan salah satu cabang jaringan retail online Lazada Group sejak 2012.

Banyaknya kemudahan dalam berbelanja membuat Lazada memimpin e-commerce dengan 21,2 juta pengunjung per bulan.

2. MatahariMall

10 E-Commerce Terbaik yang Menggeser Eksistensi Toko Offline

Tren e-commerce membuat Matahari department store juga membuka bisnis onlineberupa Mataharimall.com. Direktur Lippo Group, Jhon Riyadi menjelaskan, Lippo Group telah menginvestasikan dana sebesar US$ 500 juta atau setara Rp 6,5 triliun untuk operasional mataharimall.com selama 2-3 tahun ke depan.

Hal tersebut tampaknya membuahkan hasil yang cukup signifikan. Dalam semester satu ini, Matahari Mall mengalami pertumbuhan rata-rata 97 persen. Pertumbuhan per bulannya ada yang mencapai 201 persen.

Blibli

Hasil gambar untuk blibli

Blibli merupakan produk pertama PT. Global Digital Niaga yang merupakan anak perusahaan Djarum di bidang digital. Blibli.com didirikan mengusung konsep belanja online ala mal sejak 2010.

Blibli.com merupakan e-commerce model B2C pertama di Indonesia. Tak hanya itu, Blibli berkomitmen turut aktif dalam mendukung dan memberdayakan creativepreneurs lokal, mulai dari pengembangan usaha hingga menjadi market channel.

 

Siklus hidup pengembangan sistem informasi, tahapan pengembangan sistem, dan isu pada keamanan sistem informasi

SIKLUS HIDUP PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI

Gambar terkait

PENGERTIAN

Siklus Hidup Pengembangan Sistem Informasi Terlengkap – Systems Development Life Cycle, Siklus Hidup Pengembangan Sistem (SDLC ) Atau Siklus Hidup Sistem (Systems Life Cycle ), Dalam Rekayasa Sistem Serta Rekayasa Perangkat Lunak, Iyalah Proses Pembuatan Serta Pengubahan Sistem Serta Model Serta Metodologi Yang Digunakan Untuk Dapat Mengembangkan Sistem-Sistem Tersebut.
Konsep Ini Pada Umumnya Merujuk Pada Suatu Sistem Komputer Atau Informasi. SDLC Juga Iyalah Pola Yang Diambil Untuk Mengembangkan Suatu Sistem Perangkat Lunak, Yang Terdiri Dari Tahap-Tahap:

  • Rencana(Planning)
  •  Analisis (Analysis)
  • Desain (Design)
  • Implementasi (Implementation)
  • Uji Coba (Testing)
  • Pengelolaan (Maintenance).
Terdapat 3 Jenis Metode Siklus Hidup Sistem Yang Paling Sering Digunakan, Yaitu :
  •  (Traditional System Life Cycle) Siklus Hidup Sistem Tradisional.
  •  (Life Cycle Using Prototyping) Siklus Hidup Menggunakan Prototyping.
  • (Object-Oriented System Life Cycle) Siklus Hidup Sistem Orientasi Objek .

Tahap-Tahap SDLC

 

Tahap Perencanaan

Pada Tahap Ini Bertujuan Untuk Mengidentifikasi Dan Memprioritaskan Sestem Informasi Apa Yang Akan Dikembangkan, Sasaran-Sasaran Yang Ingin Dicapai, Jangka Waktu Pelaksanaan Serta Mempertimbangkan Dana Yang Tersedia Dan Siapa Yang Melaksanakan.

Usulan

Usulan Perubahan Pada Sistem Dari Internal Biasanya Berisi Dikarenakan:
  1. Adanya Permasalahan Yang Dihadapi Sistem Yang Lama Seperti Biaya Operasional Yang Tinggi.
  2. Pembuatan Order Yang Sering Terlambat Dan Laporan Yang Tidak Up To Date.
  3. Penyempurnaan Terhadap Sistem Yang Ada Seperti Efisiensi Atau Kontrol.
  4. Keputusan Manajemen
Usulan-Usulan Tersebut Harus Mendapat Persetujuan Dari Manajemen Karena Menyangkut Biaya, Perubahan System Kerja (Uraian Kerja Dan Tanggung Jawab), Keamanan Data, Hubungan Dengan Pelanggan .

Kerangka Acuan Kerja

Setelah Mendapatkan Persetujuan Dari Manajemen, Selanjutnya Akan Dibentuk Tim Yang Dapat Terdiri Dari Devisi-Devisi Yang Terkait Untuk Menyusun Kerangka Acuan Kerja Yang Menyangkut :
  • Latar Belakang
  • Maksud Serta Tujuan
  • Sasaran Proyek
  • Ruang Lingkup Pekerjaan
  • Jangka Waktu Pelaksanaan
  • Prioritas Pekerjaan
  • Anggaran (Dana)
Berdasarkan Kerangka Kerja Diatas , Disusunlah Anggaran  Atau  Dana Untuk Hardware, Software, Pelatihan SDM, Pemeliharaan Serta Cadangan Untuk Keperluan Yang Tidak Terduga.

Penunjukan Tim Pelaksanaan

Setelah Semua Kegiatan Diatas Diketahui, Selanjutnya Diputuskan Apakah Pengembangan Sistem Informasi Akan  Dilakukan Oleh Perusahaan Atau Oleh Pihak Konsultan. Setelah Menetapkan Pelaksana, Diminta Untuk Memasukkan Proposal Pelaksanan Sistem Informasi Sesuai Dengan Kerangka Acuan Kerja. Proposal Tersebut Akan Dievaluasi Untuk Menetapkan Apakah Proyek Tersebut Layak Dilaksanakan Atau Tidak.

Menilai Kelayakan Proyek

Penilaian Kelayakan Proyek Mencakup Kelayakan Operasional, Teknis Dan Ekonomis. Dalam Praktek, Yang Dominan Dinilai Umumnya Aspek Ekonomisnya (Dana).
  • Kelayakan Operasional
    Menyangkut Dengan Apakah Secara Operasional Sistem Yang Baru Akan Dapat Dilaksanankan Dengan Sumber Daya Manusia Yang Tersedia Dan Metode Training Yang Diberikan, Pelayanan Purna Jual Atau Pemeliharaan Serta Efisiensi Serta Efektifitas System Baru
  • Kelayakan Teknis
    Menyangkut Apakah Radware / Software Yang Akan Dikembangkan Dapat Tersedia, Jadwal Pelaksanaan Dan Sistem Keamanan Data.
  • Kelayakan Ekonomis
    Menyangkut Biaya Untuk Membuat Serta Menjalankan Sistem Baru Yang Keuntungannya Yang Akan Diperoleh Dari Sistem Tersebut.

Tahap Analisis

Tahap Analisa Sistem Iyalah Adanya Kegiatan Penguraian Dari Suatu Sistem Informasi Yang Utuh Ke Dalam Bagian Komponennya Dengan Maksud Untuk Dapat Mengidentifikasi Dan Mengevaluasi Permasalahan Yang Ada, Kesempatan-Kesempatan, Hambatan-Hambatan Yang Terjadi Serta Kebutuhan-Kebutuhan Yang Diharapkan Sehingga Dapat Diusulkan Perbaikannya.

Mengidentifikasi Masalah

Identifikasi Masalah Iyalah Langkah Awal Dari Analisa Sistem. Dalam Tahap Ini Didefinisikan Masalah Yang Harus Dapat Dipecahkan Dengan Munculnya Pertanyaan.

Memahami Kerja Sistem Yang Ada

Langkah Ini Dilakukan Dengan Mempelajari Secara Lebih  Rinci Bagaimana Suatu  Sistem Yang Sudah Ada Berjalan. GURUPendidikan Untuk Mempelajari Operasi Dari Sistem Ini Diperlukan Data Yang Dapat Diperoleh Dengan Melakukan Penelitian Terhadap Sistem.

Menganalisis Sistem

Berdasarkan Data Yang Sudah Diperoleh Maka Dapat  Dilakukan Analisa Hasil Penelitian Yang Sudah Dilakukan Untuk Mendapatkan Pemecahan Masalah Yang Akan Dipecahkan
Membuat Laporan
Laporan Perlu Dibuat Untuk Sebagai Dokumentasi Dari Penelitian. Tujuan Utamanya Iyalah Sebagai Bukti Secara Tertulis Tentang Hasil Analisa Yang Sudah Dilakukan.

Tahap-Tahap Pengembangan Sistem Informasi

Terlepas dari perbedaan karakteristik yang melatarbelakangi ketiga jenis pengembangan tersebut, secara garis besar ada enam tahap yang biasa dijadikan sebagal batu pijakan atau model dalam melaksanakan aktivitas pengembangan tersebut, yaitu: perencanaan, analisis, desain, konstruksi, implementasi, dan pascaimplementasi seperti digambarkan pada diagram di bawah ini.

Secara umum tahapan informasi sebagai berikut:

1. Survei sistem / preliminary

2. Analisis Sistem

3. Desain Sistem

4. Pembuatan Sistem

5. Implementasi Sistem

6. Pemeliharaan Sistem

1. Survei Sistem (Preliminary)

1.1 Identifikasi permasalahan, peluang atau arahan

Investigasi awal untuk melihat kebutuhan pengguna. Berikut ini contoh investigasi awal.

1.2 Definisi Lingkup Kerja

Untuk mengetahui ruang lingkup aplikasi yang akan dikembangkan beserta rencana tahapan pengembangan (mulai dari nol atau prototype)

1.3 Penyusunan Proposal

Proposal yang disusun mencakup gambaran umum pelaksanaan proyek, jadwal pelaksanaan, rincian biaya, aplikasi yang akan dikembangkan, analisis keuntungan dan metodologi yang akan dipakai
Proposal dinilai oleh klien dalam hal:

Kelayakan operasional: apakah secara operasional, sistem yang diusulkan dapat dilaksanakan dengan sumber daya manusia yang tersedia, metode training yang ditawarkan, layanan purna jual/pemeliharaan serta efisiensi dan efektifitas sistem usulan
Kelayakan teknis: apakah hardware, software yang diusulkan tersedia, jadwal pelaksanaan proyek fisibel, dab bagaimana dengan sistem keamanan data
Kelayakan ekonomis: menyangkut biaya pembuatan, implementasi, dan keuntungan/benefit yang diperoleh

2. Analisis Sistem

Analisis sistem adalah sebuah teknik pemecahan masalah yang mendekomposisi sebuah sistem menjadi komponen-komponen penyusunnya dalam rangka mempelajari lebih jauh bagaimana komponen sistem tersebut bekerja dan berinteraksi dengan komponen lainnya untuk suatu tujuan tertentu.

Desain sistem (sintesis sistem) adalah kelanjutan dari teknik pemecahan masalah yang merangkai kembali komponen-komponen sistem menjadi satu kesatuan sistem yang utuh dengan harapan telah terbentuk perbaikan sistem.

Analisis sistem dapat diartikan juga sebagai proses untuk memahami sistem yang ada dengan menganalisis jabatan dan uraian tugas (business users), proses bisnis (business process), ketentuan/aturan yang ada (business rules), masalah dan mencari solusinya (business problems & solutions), business tools dan berbagai rencana perusahaan (business plans)

Pendekatan analisis sistem biasanya include dalam metodologi pengembangan sistem, misal pendekatan Structured Analysis Design, Information Engineering, Object-Oriented Analysis, Accelerated Analysis, Requirements Discovery, Business Process Reengineering, FAST, dll

Alasan perlunya analisis sistem
• Sebagai Problem solving, yakni mengasumsikan sistem lama tidak berfungsi sesuai kebutuhan dan memerlukan perbaikan untuk dapat digunakan secara baik
• Kebutuhan baru dalam organisasi, sehingga perlu dilakukan modifikasi sistem
• Teknologi baru

• Keinginan meningkatkan performansi sistem secara keseluruhan

Aktifitas dalam analisis sistem hendaknya dapat menjawab pertanyaan umum berikut:
• Sistem baru apa yang akan dibangun?

• Sistem apakah yang akan dimodifikasi atau ditambahkan pada sistem lama

Sebelum melakukan analisis sistem, hendaknya susun rencana ttg:
Batasan analisis, fakta yang akan dikumpulkan dan dipelajari selama analisis, sumber dimana fakta dapat diperoleh, tujuan dan kendala yang mungkin dalam analisis, proyeksi kemungkinan masalah yang akan terjadi selama analisis, dan jadwal tentatif analisis

Sumber-sumber fakta analisis sistem:

  • Sistem yang ada.
  • Sumber internal lain: orang, dokumen, hubungan antar orangorganisasi atau fungsi yang ada
  • Sumber eksternal: Interface dengan sistem luar, seminar, vendor, jurnal, textbook, dll
Aspek-aspek yang dianalisis dalam analisis sistem:
1. Business users
2. Analisis Jabatan
3. Proses bisnis (business process),
4. ketentuan/aturan yang ada (business rules),
5. Masalah dan mencari solusinya (business

problems & solutions),
6. Business tools
7. Rencana perusahaan (business plans)

3. Desain Sistem

Analisis sistem digunakan untuk menjawab pertanyaan what ?
Desain sistem digunakan untuk menjawab pertanyaan how ?
Desain berkonsentrasi pada bagaimana sistem dibangun untuk memenuhi kebutuhan pada fase analisis
Manfaat desain sistem adalah memberikan gambaran rancang bangun (blue print) yang lengkap, sebagai penuntun (guideline) bagi programmer dalam membuat aplikasi
Sistem informasi yang terkomputerisasi setidaknya terdiri dari:
Hardware: terdiri dari komponen input, proses, output, dan jaringan
• Software: terdiri dari sistem operasi, utilitas, dan aplikasi
• Data: mencakup struktur data, keamanan dan integritas data
• Prosedur: seperti dokumentasi, prosedur sistem, buku petunjuk operasional dan teknis
• Manusia: pihak yang terlibat dalam penggunaan sistem informasi
Beberapa hal yang dilakukan dalam desain sistem adalah:
1. Pemodelan sistem
2. Desain Basis data
3. Desain Aplikasi
4. Desain Perangkat Keras/Jaringan
5. Desain Jabatan/Deskripsi Pengguna

4. Pembuatan Sistem

Buatlah aplikasi berdasarkan rancangan yang telah dibuat Selain aplikasi, buatlah juga buku panduan penggunaan aplikasi agar mudah saat melakukan training pada saat implementasi.
Lakukan testing aplikasi, diantaranya:
* Testing performa
* Testing program logic / sintaks
* Testing implementasi bisnis rules
* Testing faktor manusia
* Testing bisnis proses / prosedur
* Testing efisiensi input
* Testing ouput

5. Implementasi Sistem

Sebelum implementasi, lakukanlah persiapan secara matang mengenai perangkat keras, perangkat lunak, ruangan dan fasilitas pendukung lainnya.
Beberapa hal yang juga penting diperhatikan dalam implementasi sistem adalah:
1. Konversi
Biasanya diperlukan konversi dari sistem lama ke sistem baru, apalagi jika sebelumnya juga telah menggunakan aplikasi terkomputerisasi
2. Pelatihan
Lakukan pelatihan secara menyeluruh untuk setiap pihak yang menggunakan. Jangan lupa lakukan sosialisasi kepada pihak-pihak yang terlibat dalam sistem namun tidak menggunakan aplikasi sistem secara langsung.
3. Testing Penerimaan
Lakukan testing selama periode tertentu sebagai proses belajar.

6. Pemeliharaan Sistem

Tahapan pemeliharaan sistem mencakup seluruh proses yang

diperlukan untuk menjamin kelangsungan, kelancaran, dan
penyempurnaan sistem yang telah dioperasikan.
Beberapa hal yang harus dilakukan:
1. Pemantauan pengoperasian
Libatkan tim pengembang untuk memantau secara langsung pada waktuwaktu tertentu mengenai bagaimana pihak-pihak pengguna mengoperasikan sistem yang dibuat.
2. Antisipasi gangguan kecil (bug)
Biasanya selalu ada gangguan kecil dalam suatu aplikasi yang baru dikembangkan.
3. Lakukan penyempurnaan
4. Antisipasi faktor-faktor luar
Virus, kerusakan/kehilangan data, atau sistem diakses oleh pihak luar

Isu Keamanan Sistem Informasi

Masalah keamanan merupakan salah satu aspek penting dari sebuah sistem informasi. Masalah keamanan akan timbul akibat adanya tindakan kejahatan yang dipicu oleh terbukanya suatu celah yang bisa disusupi. Klasifikasi kejahatan komputer antara lain bisa dikelompokan sebagai berikut :

  • Keamanan yang bersifat fisik (physical security)
  • Keamanan yang berhubungan dengan orang (personel)
  • Keamanan dari data dan media serta teknik komunikasi (communi-cations)
  • Keamanan dalam operasi

Aspek keamanan komputer adalah bentuk pertimbangan yang menyatakansebuah komputer bisa dinyatakan aman. aspek keamanan komputer meliputi hal-hal seperti berikut ini :

Privacy & Convidentialy

Usaha untuk menjaga informasi dari orang yang tidak berhak mengakses. Privacy : data-data yang sifatnya privat ?Seperti : e-mail , data-data pasien rumah sakit Convidentialy : data yang diberikan ke pihak lain untuk keperluan tertentu. data-data yang sifatnya pribadi (rekam medis, nomor kartu kredit, daftar pelanggan (ISP))

Integrity

Aspek ini menekankan bahwa informasi tidak boleh diubah tanpa seijin pemilik informasi. Cara menanggulaninya yaitu penggunaan enskripsi dan digital signature

Contoh kasus : Virus, man in the middle attack,

Authentication

Menekankan keaslian dari sebuah dokumen informasi atau sumber dokumen dan informasi.Pembuktian untuk menanggulangi nya yaitu dengan metode watermarking, digital certificates. dan digital signeture sehingga memiliki pembatasan akses kontrolterhadap user yang dapat mengakses data tersebut.

 

Sumber :

https://www.gurupendidikan.co.id/siklus-hidup-pengembangan-sistem-informasi-terlengkap/

http://imansunandar14.blogspot.com/2013/05/tahap-tahap-pengembangan-sistem.html

Isu Keamanan TI

Komponen Penyusun Jaringan Komputer, Konsep Database, dan Aplikasinya

Komponen Jaringan Komputer

1.    PC (Personal Computer)

Image result for gambar pc
PC (Personal Computer)

PC adalah seperangkat peralatan computer yang digunakan oleh satu orang/pribadi, baik dilingkungan kantor, toko, rumah maupun lainnya. computer jenis PC ini berfungsi mengolah data input dan menghasilkan output data informasi sesuai dengan keinginan pengguna atau sering disebut sebagai user. Dalam pengolahan data, mulai dari memasukkan data hingga menghasilkan informasi, computer memerlukan sistem yang merupakan kesatuan elemen sebagai berikut :

Hardware (perangkat keras) adalah sekumpulan komponen perangkat keras di dalam computer yang secara fisik dapat dilihat, diraba dan dirasakan. Hardware dikelompokkan menjadi 4 bagian yaitu :

  • Device input atau peralatan input (keyboard, mouse, dll)
  • Device process atau peralatan proses dari data input (prosesor, motherboard, memori)
  • Device output atau peralatan output (monitor, printer, speaker, dll)
  •  Device peripheral atau peralatan tambahan lainnya (modem, tv tuner, USB flash, dll)

Software (perangkat lunak) adalah program yang  berisi instruksi/perintah sebagai perantara, yang menghubungkan antara hardware dan brainware sehingga menghasilkan informasi sesuai keinginan brainware. Software dibagi menjadi dua golongan yaitu :

  • Software operation system (OS) seperti DOS, Windows, Linux, dll.
  • Software application (program aplikasi) seperti Microsoft office, database management, program grafis, network software, web design tool, utilities, entertainment and education, dll.

Brainware (pengguna) adalah perangkat yang mengoperasikan dan menjalankan software yang ada di dalam computer, contohnya mengetik surat dengan menggunakan Microsoft word, membuat program aplikasi perusahaan, memperbaiki computer, dll. Berdasarkan kemampuan dan keahlian yang dimiliki, pengguna computer dapat dikelomokkan menjadi beberapa kategori misalnya, programmer, operator, technical support, desainer grafis, dll.

2.     NIC (Network Interface Card)

Image result for gambar nic
NIC (Network Interface Card)

NIC atau sering juga disebut adapter card adalah sebuah kartu elektronik yang dipasang pada semua komputer yang ingin dihubungkan pada suatu network (termasuk komputer server – client). NIC inilah yang berfungsi menghubungkan komputer – komputer pada suatu LAN dan mengijinkan semua komputer tersebut dapat saling berkomunikasi.

3.     Media Transmisi

  1. Wire Network adalah jaringan komputer dengan menggunakan kable sebagai perantaranya. Kabel yang umum digunakan pada jaringan komputer biasanya di sebut dengan kabel UTP (Unshielded twisted-pair). Kabel ini menggunakan bahan dasar tembaga tanpa pelindung di dalamnya, makanya kabel ini dinamakan dengan Unshielded twisted-pair.
  2. Wireless Network adalah jaringan tanpa kabel yang menggunakan media pengantar peralatan radio yang bisa saling terhubung. Jenis- jenis radio yang bisa di gunakan memiliki macam dan ragam yang banyak. Seperti halnya radio yang biasa kita dengar kan yang memiliki frequensi, radio inipun memiliki frequensi yang membatasi tiap-tiap radio tidak saling terhubung. Frequensi yang di gunakan pada radio untuk jaringan komputer biasanya menggunakan frequensi tinggi, seperti 2.4 GHz , 5.8 GHz.

Data-data pada jaringan dapat ditransmisikan melalui 3 media :

  • Copper media (media  tembaga)

Copper media merupakan semua media transmisi data yang terbuat dari bahan tembagaOrang biasanya menyebut dengan nama kabel Data yang dikirim melalui kabel , bentuknya adalah sinyal-sinyal listrik (tegangan atau arus) digital

  • Optical Media (media optik)
  • Wireless Media (media tanpa kabel)

Jenis-jenis kabel yang dipakai sebagai transmisi data pada jaringan :

  • Koaksial

Kabel ini sering digunakan sebagai kabel antena TV, dan disebut juga sebagai kabel BNC (Bayonet Naur Connector). Kabel ini merupakan kabel yang paling banyak digunakan pada LAN, karena memiliki perlindungan terhadap derau yang lebih tinggi, murah. Dan mampu mengirimkan data dengan kecepatan standar.

Keuntungan menggunakan kabel koaksial adalah murah dan jarak jangkauannya cukup jauh

Kekurangannya adalah susah pada saat instalasi Untuk saat ini kabel koaksial sudah tidak direkomendasikan lagi intuk instalasi jaringan

  • Twisted Pair

Twisted Pair terdiri dari dua jenis :

Shielded Twisted Pair (STP)

Kabel STP memiliki kabel pelindung untuk menghindari derau dan perlindungan terhadap cuaca udara di luar gedung.

Keuntungan menggunakan kabel STP adalah lebih tahan terhadap interferensi gelombang elektromagnetik baik dari dari dalam maupun dari luar

Kekurangannya adalah mahal , susah pada saat instalasi (terutama masalah grounding), dan jarak jangkauannya hanya 100m

– Unshielded Twisted Pair (UTP)

Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) adalah jenis kabel yang terdiri dari dua kawat tak terbungkus yang berpilin

Keuntungan menggunakan kabel UTP adalahmurah dan mudah diinstalasi

Kekurangannya adalah rentan terhadap interferensi gelombang elektromagnetik,dan jarak jangkauannya hanya 100m

  • Optical Media

Bahan dasar dari optical media adalah kaca dengan ukuran yang sangat kecil (skala mikron). Biasanya dikenal dengan nama fibre optic (serat optic) Data yang dilewatkan pada medium ini dalam bentuk cahaya (laser atau inframerah)

Fiber optik disusun menjadi tiga bagian, yaitu:

– Bagian Inti (Core), merupakanbagian lintasan yang dilewati cahaya.

– Bagian Selongsong (Cladding), berfungsi untuk merefleksikan cahaya yang akan memantul keluar, balik kembali ke dalambagian inti

– Bagian Buffer/Coating, merupakanpelindung plastik untuk core dan cladding.

Transmisi serat optik dapat dilakukan melalui dua cara yaitu :

– Multi Mode

Pada jenis ini, suatu informasi (data) dibawa melalui beberapa lintasan cahaya yang dijalarkanmelalui serat dari satu ujung ke ujung lainnya.

-Single Mode

Transmisi data melalui single mode hanya menggunakansatu lintasan cahaya yang merambat melalui serat. Metode semacam ini dapat menghindarkan ketidakakuratan yang dapat terjadi dalam penyaluran data.

Keuntungan dari fiber optic  antara lain :

-Kemampuannya yang baik dalammengantarkan data dengan kapasitas yang lebih besar dalamjarak transmisi yang cukup jauh.

-Kecepatan transmisi yang tinggi hingga mencapai ukuran gigabits, serta tingkat kemungkinan hilangnya data yang sangat rendah.

-Keamanan fiber optic yang tinggi, aman dari pengaruh interferensi sinyal radio, motor, maupun kabel-kabel yang berada di sekitarnya, membuat fiber optic lebih banyak digunakan dalaminfrastruktur perbankan atau perusahaan yang  membutuhkan jaringan dengan tingkat keamanan yang tinggi.

-Optic aman digunakan dalamlingkungan yang mudah terbakar dan panas  Dalam hal ukuran, fiber optic juga jauh lebih kecil dibandingkan dengan kabel tembaga, sehingga lebih menghemat tempat dalamruangan network data center dimana pun.

Kekurangan fiber optic yaitu :

-Harganya yang cukup mahal jika dibandingkan dengan teknologi kabel tembaga.

-Cukup besarnya investasi yang diperlukan untuk pengadaan sumber daya manusia yang andal, karena tingkat kesulitan implementasi dan deployment fiber optic yang cukup tinggi.

  • Wireless Media

Saat ini sudah banyak digunakan jaringan tanpa kabel (wireless network), transmisi data menggunakan sinar infra merah atau gelombang mikro untuk menghantarkan data. Walaupun kedengarannya praktis, namun kendala yang dihadapi disini adalah masalah jarak, bandwidth, dan mahalnya biaya.

Media transmisi wireless menggunakan gelombang radio frekuensi tinggi. Biasanya gelombang elektromagnetik dengan frekuensi 2.4 Ghz dan 5 Ghz. Data-data digital yang dikirim melalui wireless ini akann dimodulasikanke dalam gelombang elektromagnetik ini.

Keuntungan :

– Dapat dipergunakan untuk komunikasi data dengan jarak yang jauh sekali. Tergantung LOS (Line of Sight) dan kemampuan perangkat wireless dalam memancarkan gelombang.

– Sangat baik digunakan pada gedung yang sangat sulit menginstall kabel.

Kerugian :

– Sulit diperoleh karena spektrum frekuensi terbatas.

– Biaya instalasinya, operasional dan pemeliharaan sangat mahal.

– Keamanandata kurang terjamin.

– Pengaruh gangguan (derau) cukup besar.

– Transfer data  lebih lambat dibandingkan dengan penggunaan kabel.

4.     Network Device

Pengertian Network

Network adalah jaringan dari system komunikasi data yang melibatkan sebuah atau lebih system komputer yang dihubungkan dengan jalur transmisi alat komunikasi membentuk satu system. Dengan network, komputer yang satu dapat menggunakan data di komputer yang lain. Dapat mencetak laporan di printer komputer yang lain, dapat memberi berita ke komputer yang lain walaupun berlainan area. Network merupakan cara yang sangat berguna untuk mengintegrasi kan system informasi dan menyalurkan arus informasi dari satu area ke area lainnya.

Network dan DDP (Distributed Data Processing) masih merupakan hal yang sulit dibedakan untuk beberapa orang. Network dan DDP memang sanat berhubungan erat, tetapi berbeda konsep. Network merupakan konsep dari jaringan kerja system komunikasi data. Network dapat melibatkan hanya sebuah system kokputer saja dengan beberapa terminal di lokasi yang berbeda atau melibatkan beberapa system komputer di lokasi yang berbeda.

Sedang DDP merupakan salah satu dari bentuk system komunikasi data DDP dari definisinya. Harus melibatkan dua atau lebih system komputer yang independent tetapi dapat berhubungan satu dengan yang lainnya. Jadi DDP harus terdiri dari komunikasi data dua atau lebih system komputer. Sedang network dapat terdiri dari sebuah system komputer saja dengan beberapa terminal. Network dapat berupa off-line communication system, remotejob entry system, realtime system, time sharing system ataupun DDP system. Karena semakin murahnya komputer mikro dan alat-alat input/output lainnya, maka DDP network sekarang banyak diterapkan.

Komponen Network

Komponen dari suatu network adalah node dan link. Node adalah titik yang dapat menerima input data ke dalam network atau menghasilkan output informasi atau kedua-duanya. Node dapat berupa sebuah printer atau alat-alat cetak lainnya, atau suatu PC atau micro computer sampai mainframe computer yang raksasa atau modem atau multiplexer.

Link adalah channel atau jalur transmisii atau carrier untuk arus informasi atau data diantara node. Link dapat berupa kabel microwave system, laser system atau satellite system. Network yang masing-masing node terletak di lokasi yang berjauhan satu dengan yang lainnya dan menggunakan link berupa jalur transmisi jarak jauh disebut dengan WAN (Wide Area Network), sedang network yang masing-masing node terpisah dalam jarak yang local dan menggunakan link berupa jalur transmisi kabel disebut dengan LAN (Local Area Network).

WAN dan LAN

WAN (Wide Area Network) merupakan jaringan dari system komunikasi data yang masing-masing node berlokasi jauh (remote location) satu dengan yang lainnya. WAN disebut juga dengan nama remote network atau external network atau long distance network.

LAN (Local Area Network) adalah suatu network yang terbatas dalam jarak area setempat (local). Network ini banyak digunakan dalam satu perusahaan yang menghubungkan antara departemen-depatremen dalam 1 gedung. LAN berbeda dengan external network. LAN dapat menggunakan kabel untuk transmisi datanya (sebagai link) sedang external nework masih perlu menggunakan jalur-jalur komunikasi tambahan misalnya telepon, satelit dan lain-lainnya. Biasanya LAN berbentuk star network atau bus network. Terdapat sejumlah perangkat yang melewatkan aliran informasi data dalam sebuah LAN. Penggabungan perangkat tersebut akan menciptakan infrastruktur LAN. Perangkat-perangkat tersebut adalah:

– Repeater, bekerja pada layer fisik jaringan, menguatkan sinyal dan mengirimkan dari satu repeater ke repeater lain. Repeater hanya berfungsi membantu menguatkan sinyal yang melemah akibat jarak, sehingga sinyal dapat ditransmisikan ke jarak yang lebih jauh.

Image result for gambar repeater
Repeater

– Bridge adalah “intelligent repeater”. Bridge digunakan untuk menghubungan antar jaringan yang mempunyai protokol yang sama. Hasil akhirnya adalah jaringan logis tunggal. Bridge juga dapat digunakan jaringan yang mempunyai media fisik yang berbeda.

bridge
Bridge

– Hub menghubungkan semua komputer yang terhubung ke LAN. Hub adalah repeater dengan jumlah port banyak (multiport repeater). Hub tidak mampu menentukan tujuan; Hub hanya mentrasmisikan sinyal ke setiap line yang terkoneksi dengannya, menggunakan mode half-duplex.

Image result for gambar hub
Hub

– Switch menghubungkan semua komputer yang terhubung ke LAN, sama seperti hub. Perbedaannya adalah switch dapat beroperasi dengan mode full-duplex dan mampu mengalihkan jalur dan memfilter informasi ke dan dari tujuan yang spesifik.

switch
Switch

– Router adalah peningkatan kemampuan dari bridge. Router mampu menunjukkan rute/jalur (route) dan memfilter informasi pada jaringan yang berbeda. Beberapa router mampu secara otomatis mendeteksi masalah dan mengalihkan jalur informasi dari area yang bermasalah.

router
Router

– Modem, semua saluran jaringan komputer memerlukan modem pada tiap ujungnya. Modem dirancang untuk beroperasi pada kecepatan tertentu biasanya 300, 1200, 2400, 4800 atau 96000 bit per detik dan seterusnya kecepatan modem menentukan kecepatan transmisi data.

modem
Modem

– Kabel, kabel-kabel sangat jelas digunakan untuk menghubungkan perangkat komunikasi satu sama lain untuk membentuk suatu jaringan. Ada berbagai jenis kabel, kabel yang umum digunakan adalah 10baseT/CAT5, kabel koaksial, Ethernet dan kabel serat optik. Serat optik adalah yang paling mahal karena memungkinkan transfer data dengan kecepatan cahaya. Ini adalah solusi mahal yang sebagian besar yang mengadopsi ialah oleh sektor korporasi. Namun dalam perkembangan terakhir kabel serat optik sekarang sedang digunakan dalam jaringan rumah dan juga digunakan sebagai sarana untuk terhubung ke internet.

kabel
Kabel

Transmisi data dalam LAN punya kecepatan yang berbeda-beda dan dapat dikategorikan sebagai berikut.

HIGH SPEED NETWORK

Kapasitas transmisi data lebih besar dari 20 MBps (Mega Bit per second atau juta bit per detik) yang biasanya diterapkan dalam LAN untuk mainframe computer yang besar. Contoh: · Loosely Coupled Network (Control Data Coorporation),  Hyperchannel (Network System Coorporation)

MEDIUM SPEED NETWORK

Kapasitas transmisi data sekitar 1 MBps – 20 MBps yang biasanya diterapkan untuk mainframe computer yang kecil atau minicomputer.

LOW SPEED PC NETWORK

Kapasitas transmisi data lebih kecil dari 1 MBps, biasanya diterapkan untuk personal computer.

5.     Network Operating System (NOS)

Network Operating System (NOS). Seperti halnya Operating System yang mengatur kinerja sebuah komputer, NOS adalah Operating System yang khusus dikembangkan untuk bertanggungjawab atas Network System. Saat ini terdapat 5 platform Network Operating  System yang dikenal luas di dunia Networking yaitu NOS dengan platform  NetWare/OES,  Windows ServerUnixLinux dan Mac OS X Server.

Dari segi range kompatibilitas hardware UNIX sangatlah sulit untuk dikalahkan. OS ini dapat bekerja dalam tipe prosesor yang sangat bervariasi. Kemudian diikuti Linux, kemudian Windows, NetWare (Open Enterprise Server) dan yang terakhir adalah Mac OS X Server. Jika anda menggunakan hardware dengan tipe-tipe tertentu ada baiknya untuk memperhatikan penggunaan OS ini.

Setiap platform NOS ini memiliki kekuatan sendiri-sendiri. NetWare sangatlah tangguh dengan file servernya. NetWare juga sangat sulit dikalahkan dalam hal Directory Services Power dan lebih unggul dibanding Windows. Namun sayangnya NetWare sudah sangat jarang digunakan. Windows Server merupakan server aplikasi yang sangat baik dengan range aplikasi yang sangat luas. Sementara UNIX dan Linux menawarkan power dan fleksibilitas dengan menawarkan banyak sekali tipe aplikasi network. Mac OS X sangat Powerful namun sangat terbatas penggunaannya terkait dengan penggunaan hardware semua perangkat Apple.

Konsep Database

Database ( Basis Data ) Merupakan Kumpulan dari suatu data yang tersimpan dan saling berhubungan satu sama lain tersimpan dalam suatu komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.
Penerapan database dalam suatu informasi disebut dengan datebase System.
Suatu data didefinisikan sebagai kumpulan data yang disatukan didalam suatu organisasi.Organisasi tersebut data dikatakan sebagai company, bank sekolah – sekolah, universitas – universitas dan lain – lain. Maksudnya database digunakan untuk menyimpan semua data yang diinginkan pada suatu lokasi tertentu.sehingga suatu data dalam organisasi tersebut dapat dieleminasi.
Data perlu disimpan di dalam basis data untuk keperluan penyediaan informasi lebih lanjut.data didalam basis data supaya dirganisasikan sedemikian rupa, sehingga membentuk informasi yang lebih berkualitas.
1. KOMPONEN BASIS DATA
    komponen didalam basis data ada 4 yang mendominasi, :
    a.  Data
       

Ciri-ciri data didalam database :

  • Data disimpan secara terintegrasi (integrated) : Database merupakan kumpulan dari berbagai macam file dari aplikasi-aplikasi yang berbeda, yang disusun dengan cara menghilangkan bagian-bagian yang rangkap (redundant)
  • Data dapat dipakai secara bersama-sama (shared) : Masing-masing bagian dari database dapat diakses oleh pemakai dalam waktu yang bersamaan, untuk aplikasi yang berbeda.

b. Hardware ( Perangkat Keras )
Terdiri dari semua perangkat keras koputer sebagai pengolahan database tersebut :

  • Peralatan untuk menyimpan data base , yaitu second storage (Harddisk, CD, disket, flashdisk dll)
  • Peralatan out put & Input Device.
  • Peralatan Komunikasi data

c. Software ( Perangkat Lunak )
Berfungsi sebagai perantara (interface) antara pemakai dengan data physik pada database. Softwar
pada sistem database dapat berupa:

  •  DBMS ( Database Management System ) ,Menangani akses dalam database , sehingga proses tidak terlalu memikirkan penyimpanan dan pengolahan yang terlalu detail.
  • Program – program aplikasi dan prosedur – prosedur.

d. User
     Terbagi menjadi 4 klasifikasi :
a. Sistem Engineer
Yaitu tenaga ahli yang bertanggung jawab atas pemasangan sistem basis data dan
juga mengadakan peningkatan dan melaporkan kesalahan dari sistem tersebut
kepada pihak penjual.
b. Database Administrator (DBA), orang/tim yang bertugas mengelola system
database secara keseluruhan.
c. Programmer, orang/tim membuat program aplikasi yang mengakses database dengan
menggunakan bahasa pemprograman
d. End user, orang yang mengakases database melalui terminal dengan menggunakan
query language atau program aplikasi yang dibuat oleh programmer.

2. TUJUAN PENGGUNAAN BASIS DATA

  1. Mencegah data redudancy dan inconsistency
  2. Mempermudah melakukan akses terhadap data
  3. Data isolasi
  4. Cegah concurrent access anomaly
  5. Masalah keamanan data
  6. Masalah integritas.

3. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
a. Kelebihan data base :
      1. Terkontrolnya kerangkapan data dan inkonsistensi
2. Terpeliharanya keselarasan data
3. Data dapat dipakai secara bersama-sama
4. Memudahkan penerapan standarisasi
5. Memudahkan penerapan batasan-batasan pengamanan.
6. Terpeliharanya intergritas data
7. Terpeliharanya keseimbangan atas perbedaan kebutuhan data dari setiap aplikasi
8. Program / data independent

   b. Kekurangan 
      1. Mahal dalam implementasinya
2. Rumit/komplek
3. Penanganan proses recovery & backup sulit
4. Kerusakan pada sistem basis data dapat mempengaruhi departemen yang terkait 

 

Sumber data :

https://puruhitas.blog.uns.ac.id/2016/01/30/komponen-jaringan-komputer/

http://cuplis.net/2009/03/28/konsep-dasar-basis-data/
Buku Catatan

Trend perkembangan prosesor

1. Perkembangan Prosesor

       Perkembangan Teknologi Prosesor Terbaru atau Processor. Sebelum kita masuk ke pembahasan teknologinya alangkah baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa itu prosesor :

       Prosesor adalah  IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer dan digunakan sebagai pusat atau otak dengan fungsi melakukan perhitungan dan menjalankan tugas. Prosesor ini terletak atau berada di motherboard / mainboard.

Perkembangan Teknologi Prosesor

Prosesor juga disebut “Microprosessor”, dan bagian terpenting dari prosesor adalah:

  • Aritcmatics Logical Unit (ALU) : Melakukan semua perhitungan aritmatika (matematika) yang terjadi sesuai dengan intruksi program.
  • Control Unit (CU) :  Pengatur lalu lintas data seperti input, dan output.
  • Memory Unit (MU) : Alat penyimpanan kecil yang mempunyai kecepatan akses cukup tinggi.

Processor mengalami perkembangan dari generasi ke generasi.

Saat ini terdapat banyak perusahaan yang bergerak dibidang komputer yang membuat prosesor, salah satu vendor raksasa computer yang membuat processor yaitu Intel, telah mengembangkan prosesor hingga generasi kedelapan, berikut ini adalah perkembangan processor hingga saat ini :

GENERASI 1 (Processor 8088 dan 8086)

Processor 8086 (1978) merupakan CPU 16 bit pertama Intel yang menggunakan bus sistem 16 bit. Tetapi perangkat keras 16 bit seperti motherboard saat itu terlalu mahal, dimana komputer mikro 8 bit merupakan standart. Pada 1979 Intel merancang ulang CPU sehingga sesuai dengan perangkat keras 8 bit yang ada. PC pertama (1981) mempunyai CPU 8088 ini. 8088 merupakan CPU 16 bit, tetapi hanya secara internal. Lebar bus data eksternal hanya 8 bit yang memberi kompatibelan dengan perangkat keras yang ada.

Sesungguhnya 8088 merupakan CPU 16/8 bit. Secara logika prosesor ini dapat diberi nama 8086SX. 8086 merupakan CPU pertama yang benar-benar 16 bit di keluarga ini.

GENERASI 2 Processor 80286

286 (1982) juga merupakan prosessor 16 bit. Prosessor ini mempunyai kemajuan yang relatif besar dibanding chip-chip generasi pertama. Frekuensi clock ditingkatkan, tetapi perbaikan yang utama ialah optimasi penanganan perintah. 286 menghasilkan kerja lebih banyak tiap tik clock daripada 8088/8086. Pada kecepatan awal (6 MHz) berunjuk kerja empat kali lebih baik dari 8086 pada 4.77 MHz. Belakangan diperkenalkan dengan kecepatan clock 8,10,dan 12 MHz yang digunakan pada IBM PC-AT (1984). Pembaharuan yang lain ialah kemampuan untuk bekerja pada protected mode/mode perlindungan – mode kerja baru dengan “24 bit virtual address mode”/mode pengalamatan virtual 24 bit, yang menegaskan arah perpindahan dari DOS ke Windows dan multitasking. Tetapi anda tidak dapat berganti dari protected kembali ke real mode / mode riil tanpa mere-boot PC, dan sistem operasi yang menggunakan hal ini hanyalah OS/2 saat itu.

GENERASI 3 Processor 80386 DX 

386 diluncurkan 17 Oktober 1985. 80386 merupakan CPU 32 bit pertama. Dari titik pandang PC DOS tradisional, bukan sebuah revolusi. 286 yang bagus bekerja secepat 386SX pertama-walaupun menerapkan mode 32 bit. Prosessor ini dapat mengalamati memori hingga 4 GB dan mempunyai cara pengalamatan yang lebih baik daripada 286. 386 bekerja pada kecepatan clock 16,20, dan 33 MHz. Belakangan Cyrix dan AMD membuat clones/tiruan-tiruan yang bekerja pada 40 MHz. 386 mengenalkan mode kerja baru disamping mode real dan protected pada 286. Mode baru itu disebut virtual 8086 yang terbuka untuk multitasking karena CPU dapat membuat beberapa 8086 virtual di tiap lokasi memorinya sendiri-sendiri. 80386 merupakan CPU pertama berunjuk kerja baik dengan Windows versi- versi awal.

Processor 80386SX

Chip ini merupakan chip yang tidak lengkap yang sangat terkenal dari 386DX. Prosessor ini hanya mempunyai bus data eksternal 16 bit berbeda dengan DX yang 32 bit. Juga, SX hanya mempunyai jalur alamat 24. Oleh karena itu, prosessor ini hanya dapat mengalamati maksimum RAM 16 MB. Prosessor ini bukan 386 yang sesungguhnya, tetapi motherboard yang lebih murah membuatnya sangat terkenal.

GENERASI 4 Processor 80486 DX

80486 dikeluarkan 10 April 1989 dan bekerja dua kali lebih cepat dari pendahulunya. Hal ini dapat terjadi karena penanganan perintah-perintah x86 yang lebih cepat, lebih-lebih pada mode RISC. Pada saat yang sama kecepatan bus dinaikkan, tetapi 386DX dan 486DX merupakan chip 32 bit. Sesuatu yang baru dalam 486 ialah menjadikan satu math coprocessor/prosesor pembantu matematis.

Sebelumnya, math co-processor yang harus dipasang merupakan chip 387 yang terpisah, 486 juga mempunyai cache L1 8 KB.

Processor 80486 SX

Prosessor ini merupakan chip baru yang tidak lengkap. Math co-processor dihilangkan dibandingkan 486DX.

Processor Cyrix 486SLC

Cyrix dan Texas Instruments telah membuat serangkaian chip 486SLC. Chip-chip tersebut menggunakan kumpulan perintah yang sama seperti 486DX, dan bekerja secara internal 32 bit seperti DX. Tetapi secara eksternal bekerja hanya pada 16 bit (seperti 386SX). Oleh karena itu, chip-chip tersebut hanya menangani RAM 16 MB. Lagipula, hanya mempunyai cache internal 1 KB dan tidak ada mathematical co-processor. Sesungguhnya chip-chip tersebut hanya merupakan perbaikan 286/386SX. Chip-chip tersebut bukan merupakan chip-chip clone. Chip-chip tersebut mempunyai perbedaan yang mendasar dalam arsitekturnya jika dibandingkan dengan chip Intel.

Processor IBM 486SLC2

IBM mempunyai chip 486 buatan sendiri. Serangkaian chip tersebut diberi nama SLC2 dan SLC3. Yang terakhir dikenal sebagai Blue Lightning. Chip-chip ini dapat dibandingkan dengan 486SX Intel, karena tidak mempunyai mathematical coprocessor yang menjadi satu. Tetapi mempunyai cache internal 16 KB (bandingkan dengan Intel yang mempunyai 8 KB). Yang mengurangi unjuk kerjanya ialah antarmuka bus dari chip 386. SLC2 bekerja pada 25/50 MHz secara eksternal dan internal, sedangkan chip SLC3 bekerja pada 25/75 dan 33/100 MHz. IBM membuat chip-chip ini untuk PC mereka sendiri dengan fasilitas mereka sendiri, melesensi logiknya dari Intel.

GENERASI 5 Pentium Classic (P54C)

Chip ini dikembangkan oleh Intel dan dikeluarkan pada 22 Maret 1993. Prosessor Pentium merupakan super scalar, yang berarti prosessor ini dapat menjalankan lebih dari satu perintah tiap tik clock. Prosessor ini menangani dua perintah tiap tik, sebanding dengan dua buah 486 dalam satu chip. Terdapat perubahan yang besar dalam bus sistem : lebarnya lipat dua menjadi 64 bit dan kecepatannya meningkat menjadi 60 atau 66 MHz. Sejak itu, Intel memproduksi dua macam Pentium yang bekerja pada sistem bus 60 MHz (P90, P120, P150, dan P180) dan sisanya, bekerja pada 66 MHz(P100, P133,P166, dan P200).

GENERASI 6 Pentium Pro

Pengembangan Pentium Pro dimulai 1991, di Oregon. Diperkenalkan pada 1 November, 1995 . Pentium Pro merupakan prosessor RISC murni, dioptimasi untuk pemrosesan 32 bit pada Windows NT atau OS/2. Fitur yang baru ialah bahwa cache L2 yang menjadi satu Chip raksasa, dengan chip empat persegi panjang dan Socket-8nya. Unit CPU dan cache L2 merupakan unit yang terpisah di dalam chip ini.

Pentium II

Pentium Pro “Klamath” merupakan nama sandi prosessor puncak Intel. Prosessor ini mengakhiri seri Pentium Pro yang sebagian terdapat pengurangan dan sebagaian terdapat perbaikan.

Diperkenalkan 7 Mei 1997, Pentium II mempunyai fitur- fitur :

  • CPU diletakkan bersama dengan 512 KB L2 di dalam sebuah modul SECC (Single Edge Contact Cartridge)
  • Terhubung dengan motherboard menggunakan penghubung/konektor slot one dan bus P6 GTL+.
  • Perintah-perintah MMX.
  • Perbaikan menjalankan program 16 bit (menyenangkan bagi pengguna Windows 3.11)
  • Penggandaan dan perbaikan cache L1 (16 KB + 16 KB).
  • Kecepatan internal meningkat dari 233 MHz ke 300 MHz (versi berikutnya lebih tinggi).
  • Cache L2 bekerja pada setengah kecepatan CPU.

Dengan rancangan yang baru, cache L2 mempunyai bus sendiri. Cache L2 bekerja pada setengah kecepatan CPU, seperti 133 MHz atau 150 MHz. Jelas merupakan sebuah kemunduran dari Pentium Pro, yang dapat bekerja pada 200 MHz antara CPU dan cache L2. Hal ini dijawab dengan cache L1. Dibawah ini terlihat perbandingan tersebut :

Pentium II telah tersedia dalam 233, 266, 300, 333,350, 400, 450, dan 500 MHz (kecepatan yang lebih tinggi segera muncul). Dengan chip set 8244BX dan i810 Pentium II mempunyai unjuk kerja yang baik sekali.

Pentium II berbentuk kotak plastik persegi empat besar, yang berisi CPU dan cache. Juga terdapat kontroler kecil (S824459AB) dan kipas pendingin dengan ukuran yang besar.

Pentium-II Celeron

Awal 1998 Intel mempunyai masa yang sulit dengan Pentium Pro II yang agak mahal. Banyak pengguna membeli AMD K6-233M, yang menawarkan unjuk kerja sangat baik pada harga yang layak.

Maka Intel membuat merek CPU baru yang disebut Celeron. Prosesor ini sama dengan Pnetium II kecuali cache L2 yang telah dilepas. Prosessor ini dapat disebut Pentium II-SX. Pada 1998 Intel mengganti Pentium MMX-nya dengan Celeron pertama. Kemudian rancangannya diperbaiki.

Cartridge Celeron sesuai dengan Slot 1 dan bekerja pda sistem bus 66 MHz. Clock internal bekerja pada 266 atau 300 MHz.

Pentium-II Celeron A : Mendocino

Bagian yang menarik dari cartridge baru dengan 128 KB cache L2 di dalam CPU. Hal ini memberikan unjuk kerja yang sangat baik, karena cache L2 bekerja pada kecepatan CPU penuh. Celeron 300A merupakan sebuah chip dalam kartu :

Pentium-II Celeron PPGA : Socket 370

Socket 370 baru untuk Celeron. Prosessor 400 dan 366 MHz (1999) tersedia dalam plastic pin grid array (PPGA). Socket PGA370 terlihat seperti Socket 7 tradisional.yang mempunyai 370 pin.

Pentium-II Xeon

Pada 26 Juali 1998 Intel mengenalkan cartridge Pentium II baru yang diberi nama Xeon. Ditujukan untuk server dan pemakai high-end. Xeon merupakan Pentium II degnan cartridge baru yang sesuai konektor baru yang disebut Slot two. Modul ini dua kal lebih tinggi dari Pentium II, tetapi ada perubahan dan perbaikan penting lain :

  • Chip RAM cache L2 jenis baru: CSRAM (Custom SRAM), yang bekerja pada kecepatan CPU penuh.
  • Ukuran cache L2 yang berbeda : 512, 1024, atau 2048 KB RAM L2.
  • Memori RAM hingga 8 GB dapat di-cache.
  • Hingga empat atau delapan Xeon dalam satu server.
  • Mendukung server yang dicluster.
  • Chip set baru 82440GX dan 82450NX.

Chip Xeon bekerja pada kecepatan clock CPU penuh. Dapat diperkirakan, bahwa akan mempunyai unjuk kerja yang sama seperti cache L1. Tetapi antarmuka dari L1 ke L2 bernilai beberapa tik clock pada awal tiap perpindahan, sehingga ada beberapa kelambatan. Tetapi jika data sudah dipindahkan, bekerja pada kecepatan clock penuh.

Generasi ke 8 Intel Core 2 duo

Processor generasi ke 8 adalah Core 2 Duo yang di luncurkan pada juli 2007. Processor ini memakai microprocessor dengan arsitektur x86. Arsitektur tersebut oleh Intel dinamakan dengan Intel Core Microarchitecture, di mana arsitektur tersebut menggantikan arsitektur lama dari Intel yang disebut dengan NetBurst sejak tahun 2000 yang lalu. Penggunaan Core 2 ini juga menandai era processor Intel yang baru, di mana brand Intel Pentium yang sudah digunakan sejak tahun 1993 diganti menjadi Intel Core.

Pada desain kali ini Core 2 sangat berbeda dengan NetBurst. Pada NetBurst yang diaplikasikan dalam Pentium 4 dan Pentium D, Intel lebih mengedepankan clock speed yang sangat tinggi. Sedangkan pada arsitektur Core 2 yang baru tersebut, Intel lebih menekankan peningkatan dari fitur-fitur dari CPU tersebut, seperti cache size dan jumlah dari core yang ada dalam processor Core 2. Pihak Intel mengklaim, konsumsi daya dari arsitektur yang baru tersebut hanya memerlukan sangat sedikit daya jika dibandingkan dengan jajaran processor Pentium sebelumnya.

Processor Intel Core 2 mempunyai fitur antara lain EM64T, Virtualization Technology, Execute Disable Bit, dan SSE4. Sedangkan, teknologi terbaru yang diusung adalah LaGrande Technology, Enhanced SpeedStep Technology, dan Intel Active Management Technology (iAMT2).

Core i3 M
Meski tidak dilengkapi Turbo boost, performa Core i3 tetap memikat. Hyper-threading membuat kemampuannya dapat dipakai secara maksimal. VGA-nya pun sudah lebih dapat diandalkan dibandingkan VGA onboard terdahulu. Jika dana Anda terbatas namun menginginkan performa dari arsitektur terbaik Intel, Core i3 adalah pilihan yang jauh lebih unggul dibandingkan Core2 Duo.

Core i5 M
Notebook dengan prosesor ini memang memiliki 2 inti prosesor (dual core). Akan tetapi, tersedianya Hyper-threading membuatnya tampil seakan memiliki 4 inti prosesor. Turbo boost menjadi andalannya dalam hal performa. Sementara itu, VGA terintegrasinya sudah mencukupi untuk pemutaran film HD 1080p, bahkan film Blu-Ray. Jika perlu, beberapa game 3D ringan pun bisa dimainkannya. Jika Anda menginginkan performa tinggi dengan mobilitas baik, Core i5 adalah pilihan yang baik. Harganya pun tidak mencekik.

Core i7 M
Prosesor ini adalah Arrandale (2 inti prosesor) dengan performa terbaik. Teknologi 32 nm membuatnya bekerja dengan suhu relative rendah. Kecepatan tinggi, Hyper-threading, dan Turbo boost membuatnya memiliki performa tinggi. Apabila dipadu dengan VGA tambahan, notebook berbasis Core i7 M akan menjadi pilihan yang sangat baik bagi pencinta performa tinggi. Kemampuannya bahkan dapat bersaing dengan Core i7 QM. Tentu saja, dengan harga yang lebih tinggi.

Core i9
Core i9 adalah processor terbaru intel, dengan spesifikasi memiliki 6 core dengan kecepatan 2.8 Ghz dengan L2 256KB X 6 dan L3 12MB. Procesor Gulftown ternyata lebih hemat power dibanding Corei 7 dan Core 2 Quad pada kecepatan yang sama. Tidak itu saja, Core i9 lebih dingin hampir 8 derajat dibandingkan Core 2 Quad, Core i5 dan Core i7. Untuk gaming kelas FPS, Core i9 memiliki angka relatif. Test benchmark game FarCry 2 dan Unreal Tournament dipegang oleh Core i9, disusul Core i7, Corei 5, Core 2 Quad dan terakhir Phenom II X4. Game Left 4 Dead unggul oleh Core i5, diisusul Core 2 Quad, Phenom II X4, Core i9 (Gulftown) dan terakhir Core i7.

Teknologi Prosesor (Processor)

Keunggulan Prosesor Intel
Pada beberapa jenis prosesor intel di atas sebenarnya sudah diberikan beberapa penjelasan tentang keunggulan intel sesuai dengan spesifikasinya. Namun secara umum prosesor intel memiliki enggulan antara lain:

  • Temperatur pada Intel dapat diatur oleh processornya sendiri (processor akan mengurangi kecepatan jika processor terlalu panas.
  • Pipeline pada intel lebih panjang dibanding prosesor lain seperti AMD
  • Intel menang di brand image dan marketnya.
  • Pada prosesor Intel Pentium 4 harga standard, kinerjanya lumanyan cepat.Beberapa uji joba permorma ternyata prosesor intel lah yang kuat dalam hal apapun disbanding prosesor lain (AMD).
  •  Prosesor Intel lebih kuat dari porsesor AMD pada aplikasi multimedia.

Intel Turbo Boost : Meningkatkan performa dengan meningkatkan frekuensi core sesuai dengan permintaan pemakai secara otomatis. ( Core i5 dan i7 ). Contoh : Processor Intel Core i-7 720QM memiliki clock speed sebesar 1.60 GHz untuk minimum. Ketika menjalankan aplikasi yang membutuhkan clock speed yang tinggi. Processor secara otomatis meningkatkan clock speed hingga 2.93 GHz maksimum clock speednya. Dan ketika tidak dibutuhkan maka otomatis clock speednya akan menurun di angka minimum clock speed. Ibarat Speedometer semakin di gas semakin cepat jalannya kendaraan.
Intel HD Graphics : Grafik yang sudah high definition. Dibandingkan dengan Intel Graphics pada Core 2 Duo, Pada core-i grafiknya sudah jauh lebih bagus karena sudah HD. ( Pada Core i3, i5 dan i7 ). Maksimum Memory pada RAM hingga 16GB ( Maksimum memory tergantung dari masing–masing tipe processor ).
Sudah Menggunakan module DDR3 dengan FSB 1066 MHz.
Core i3 = Pada core i3 hanya memiliki 2 Core, Hyperthreading ( 4 Way )
Core i5 = Pada core i5 memiliki 2 Core, Hyperthreading ( 4 Way ) dan Turbo Boost
Core i7 = Pada core i7 memiliki 4 Core, Hyperthreading ( 8 Way ) dan Turbo Boost Core i9 lebih dingin hampir 8 derajat dibandingkan Core 2 Quad, Core i5 dan Core i7. Untuk gaming kelas FPS, Core i9 memiliki angka relatif. Test benchmark game FarCry 2 dan Unreal Tournament dipegang oleh Core i9, disusul Core i7, Corei 5, Core 2 Quad dan terakhir Phenom II X4. Game Left 4 Dead unggul oleh Core i5, diisusul Core 2 Quad, Phenom II X4, Core i9 (Gulftown) dan terakhir Corei7.

Kelemahan prosesor INTEL
Beberapa kelemahan prosesor intel antara lain:

  • Lemah untuk urusan grafis , gaming dan program 3D bila dibanding dengan AMD misalnya.
  • Untuk menggunakan prosesor Intel anda harus mengeluarkan banyak biaya apalagi dengan performanya tinggi yang di hasilkan oleh prosesor Intel yaitu Intel i7

Kelemahan-kelemahan itu sebenarnya tidak terlalu berarti karena perbaikan performa yang dilakukan oleh Intel sudah sangat maju terutama dengan munculnya Core i7 dan Core i9. Kemampuan grafis, gaming dan 3D setelah di uji ternyata memiliki angka relative.

2. Macam-Macam Teknologi Input dan Output

A. 5 Macam Alat Input Komputer Canggih

Perkembangan input device komputer. Untuk menghasilkan output yang berkualitas, menarik, sesuai keinginan user (pengguna) dan mempermudah dalam penggunaannya, sekarang telah dibuat berbagai macam input device komputer.Input device komputer adalah suatu alat yang digunakan oleh user untuk memasukkan data atau perintah ke dalam komputer.

1. Mouse Jari
 
   Mouse jari ($ 10,50). Ini adalah mouse jari buatan Jepang yang dapat dipasang ke jari telunjuk sobat dan menggunakan sensor optik untuk melacak menunjuk – ibu jari-roda bertindak sebagai remote juga. Mouse super-kompak dan dimaksudkan untuk digunakan dalam keadaan sempit – sobat bahkan dapat menggunakan paha Anda sebagai permukaan mouse, keren kan?
mouse jari
2. Keyboard Lasser
   Keyboard berfungsi untuk memasukan huruf, angka, karakter khusus dan melakukan instruksi-instruksi (perintah) lainnya. Konsep Keyboard Masa Depan Unik dan Canggih. Berbagai konsep teknologi canggih masa depan dirancang desainer teknologi, kali ini desainer Rusia Marat Kudryavstev memiliki ide yang berbeda yaitu konsep Gadget Komunikasi terbaru Keyboard masa depan. Keyboard ini sangat memudahkan penggunanya karena bisa digunakan dimana saja asal ditempat yang datar dan keyboard ini juga berpenampilan sangat dinamis dan simple mudah untuk dibawa kemana-mana.
  
3. Scanner
    Jika dilihat dari segi fungsinya Scanner mirip seperti mesin fotocopy. Perbedaannya adalah mesin fotocopy hasilnya langsung dicetak pada kertas sesuai aslinya, tidak dapat         ditambah, dikurangi, dimodifikasi dan tidak dapat disimpan dalam media penyimpanan. Sedangkan scanner         hasilnya langsung ditampilkan melalui monitor, dan hasil tersebut dapat dilakukan perbaikan atau modifikasi dan dapat disimpan dalam media penyimpanan.
Teknologi terbaru scanner saat ini produk 33mm Slide Scanner, yang mana dapat mengkonversi slide negatif foto dan mengubahnya ke dalam bentuk digital dengan     sangat cepah dan   mudah tentunya.
Scanner canggih ini tidak perlu lagi dihubungkan ke komputer. Sekali Anda mengkonversinya,  Anda juga dapat menampilkan hasil scanning Anda ke dalam bentuk slide show pada layar berukuran    2.4 inchi ataupun menghubungkannya langsung ke komputer ataupun TV sehingga bisa melihat hasilnya lebih jelas lagi.
Nantinya gambar yang dipindai menggunakan scanner ini akan menjadi gambar dengan kualitas 5 megapixel. Alat scanner ini sudah dilengkapi dengan memori internal 32MB dan dukungan kartu memori SD/SDHC berkapasitas hingga 16GB. Alat ini siap dipasarkan pada kisaran harga sekitar 129.95 USD atau sekitar 1,3 juta rupiah.

4. Logitech Wireless F710

Gamepad menggunakan kabel memang sedikit merepotkan. Sebagai opsi lain, anda bisa memilih gamepad wireless seperti Logitech Wireless F710. Gamepad ini ditenagai oleh dua buah baterai AA. Sementara itu, untuk menyambungkan gamepad ke PC, ada sebuah  Nano Receiver yang bisa langsung di pasang ke port USB PC anda.

Sama seperti Logitech Gamepad F310, joystick ini juga bisa dipakai pada game klasik maupun terbaru. Logitech juga menambahkan Dual Vibration Feedback Motor untuk membuat permainan anda jadi lebih menegangkan. Dan harganya pun cukup merakyat yaitu Rp. 549.000; anda bisa membelinya dengan cara online juga.

5.  Light Touch
     Pasti sudah tau semua dengan konsep masa depan bukan, komputer konsep masa depan nantinya tidak akan menggunakkna media Monitor lagi. tapi sudah berbasis holographic. tidak menunggu masa depan. kini sudah ada LIGHT TOUCH . teknologi komputer masa depan. kitapun pasti Sudah tidak asing lagi melihat sebuah komputer tanpa layar seperti yang kita lihat di film-film fiksi seperti di avatar, irobot dll, tapi apakah mungkin sebuah komputer tanpa layar selamanya yang dapat memberikan interaksi input output kepada user. Pada pameran “Customer Electronics Show 2010” dipaparkan hal tersebut untuk masa yang akan datang. Paparan tersebut datang dari perusahaan Inggris yang bernama Light Blue Optics, perusahaan tersebut mengangkat sebuah project untuk sistem komputer proyektor yang disebut Light Touch Yang pada dasarnya mengubah semua permukaan menjadi layar sentuh 10.1 inchi dan sekaligus membawa dunia anda menjadi sesuatu yang nyata bukan hanya dari sekedar khayalan fiksi ilmiah. Meskipiun baru project yang masih terus dikembangkan tetapi sangat menarik kalau nantinya sudah dapat diproduksi masal dan kita dapat merasakan. Kayanya meja atau dindingnya mesti yang bagus nih yang terang.
Sistem ini menggunakan proyeksi Holographic Laser Projection (HLP) dan sensor infra merah untuk membuat layar yang mendukung gerakan multi-touch. Layaknya layar iPhone, anda dapat bermain game diatasnya, menonton video, melihat foto, melakukan browsing internet dengan menggunakan jari-jari anda. Thomas Ricker dari engadget.com mengatakan “Meskipun sikap kita yang sketis, kita akan sama-sama terkejut bahkan terkesan. Sentitivitas “Touch Screen” sentuhan masih jauh dari akurat dari yang diharapkan, baik ketika kami mengetik kata-kata dengan cepat pada QWERTY, hasilnya masih terdapat beberapa kesalahan.
 
 
 

B. 5 Macam Alat Output Komputer Canggih

         Output device adalah perangkat komputer yang berguna untuk menghasilkan suatu keluaran seperti gambar, kertas (hardcopy), suara, dll. Contoh dari output device adalah printer, speaker, monitor, dll.

1. Monitor OLED
 
   Baru-baru ini LG memproduksi sebuah layar fleksibel. Layar  OLED berukuran 18 inci tersebut disebut flexible karena dapat ditekuk dan digulung seperti majalah. Prototype OLED memiliki resolusi 1200 x 910 sehingga memungkinkan perangkat layar lebih fleksibel dibandingkan dengan plastik.
Untuk mendapatkan tingkat kelengkungan maksimal, maka LG menggunakan molekul tinggi berbasis zat film polyimide. Zat tersebut diklaim lebih bagus dibandingkan dengan plastik konvensional. Film polyimide juga secara signifikan dapat meningkatkan fleksibilitas dikarenakan Film polyimide juga membantu mengurangi ketebalan panel.
Editor-in-chief Stuff Magazine, Will Findlater mengungkapkan dengan adanya inovasi yang diberikan terhadap layar TV Anda, maka secara tidak langsung Anda dapat menghemat beberapa ruang kecil di rumah Anda.  Menurut kabar, layar OLED ini mampu menampilkan kualitas high-definition (HD). Namun sayangnya, belum diketahui kapan produk layar fleksibel buatan LG ini akan dipasarkan.
2. Speaker Aperion Allaire
 
    Allaire menawarkan kombinasi paling lengakap antara kualitas suara high-end, flaksibilitas, dan konektifitas. Dengan Bluetooth, Input optik digital, Input analog, output subwoover, dan port USB untuk perangkat pengisian, Allaire cocok untuk hampir semua perangkat. Namun, yang benar-benar menjual adalah kualitas suara yang luar biasa, menawarkan respon yang kaya Bass dan Treble yang murni. Secara keseluruhan Aperion Allaire merupakan sepeaker terbaik saat ini untuk PC.
 
3. Printer SWYP (See What You Print)
 
   Artefac Design Studio memperkenalkan konsep printer desktop yang dioperasikan dengan layar sentuh, konsep printer ini diberi nama See What You Print (SWYP). Printer ini bertujuan untuk mempermudah dan mempercepat proses printing dengan menggabungkan fitur editing foto sederhana dan pencetakan instant dalam satu unit, yang memungkinkan pengguna untuk melihat hasil print sebelum di cetak.

Fitur layar sentuh pada printer SWYP ini memungkinkan pengguna untuk mengunggah gambar atau dokumen, memotong atau memutar desain sesuai keinginan pengguna dan mencetak hasil desain tersebut dengan mengusapkan layar sentuh pada printer tersebut ke arah bawah. Karena printer canggih ini sudah dikalibrasi dengan layar sentuh sehingga dapat menghindari kesalahan cetak dan menghemat kertas.
 
Printer SWYP ini dapat dihubungkan secara otomatis dengan kamera atau perangkat fotografi lainnya untuk menggungah gambar yang akan dicetak dengan printer ini. Bentuk printer yang kotak menyesuaikan dengan bentuk kertas, sedangkan wadah kertas yang dilapisi kain juga berfungsi sebagai alat untuk mengaktifkan dan mematikan printer dengan cara membuka atau menutup wadah kertas tersebut.
 
Tidak sulit untuk membayangkan printer ini dapat diwujudkan secara nyata dan tidak hanya sekedar konsep, namun pihak Artefact sepertinya belum ada rencana untuk memasarkan proyek secara luas. Printer SWYP ini hanya dimaksudkan untuk menggambarkan bahwa akan selalu ada kemungkinan untuk berinovasi di dalam segala hal yang menyangkut dengan teknologi.
4. Proyektor Portable Mini
 
   Kini hadir proyektor portable ukuran mini, yang mudah dibawa kemana saja. Hanya seukuran tangan namun memiliki fitur yang lengkap. Hasil proyeksi bening, jelas dan baterai kuat. Anda dapat dengan mudah membawa proyektor ini berpergian di perjalanan bisnis.
Proyektor mini terbaik untuk presentasi bebas ribet
Proyektor portable ini memiliki ukuran yang kecil, hanya seukuran tangan orang dewasa. Dimensinya berukuran 1.2 x 2.7 x 4.7 inci sehingga gampang disimpan dalam tas bahkan dalam saku. Sangat ringkas dan tidak akan mengambil banyak tempat di tas Anda. Siap mendukung presentasi Anda yang memukau.
Proyektor dengan banyak fitur
Jangan mengira dengan ukurannya yang kecil, membuat proyektor ini minim fitur. Karena Anda bisa menikmati fitur – fitur menarik dari perangkat yang mungil ini. Proyektor portable ini dilengkapi dengan VGA input, HDMI, Composite, Audio Out bahkan tersedia sebuah slot micro SD untuk berbagi gambar dan video. Anda dapat mengkombinasikan perangkat ini dengan berbagai alat, seperti misalnya smartphone, notebook, kamera digital, tablet pc, game console, dan berbagai peralatan lainnya.
Proyeksi bening dan baterai tahan lama
Proyektor ini dibekali dengan teknologi LED yang tidak berisik dan hemat daya. Teknologi tersebut menghasilkan warna yang hidup, daya tahan dan umur baterai panjang. Proyektor ini memanfaatkan sumber daya dari baterai, yang tahan pemakaian hingga 90 menit dan daya arus AC dengan adaptor. Hal tersebut membuat proyektor mini terbaik dalam hal fleksibelitasnya.
5. Plotter HP Designjet Z3200
 
    Plotter A1 / 24 “dan plotter A0 / 44”. DENGAN HP 73 Red tinta berwarna baru, memberikan tahan lama galeri – KUALITAS CETAKAN hearts warna hitam Dan putih Dan warna. Hal Penyanyi memungkinkan Kalibrasi Mudah Dan profiling DENGAN tertanam spectrophotometer1. Dan also memberikan gede tinta efficiency2 .
 
Netral abu -abu Dan Akurasi warna Yang memucat Penting untuk review Klien Saya. mereka sangat menyadari Kemajuan Yang has Dibuat hearts pencetakan digital Dan industri tahu bahwa aku di Garis Depan Pasar . Namun ketika mereka Melihat hal CETAKAN Dari HP Designjet Z3200, mereka tercengang DENGAN KUALITAS Yang Luar Biasa.
Sumber : http://blog.unnes.ac.id/lindarahma/2016/03/02/perkembangan-teknologi-prosesor-terbaru/
http://seputar-teknologi-canggih.blogspot.com/2016/10/5-macam-alat-input-dan-output_22.html

Halo UTama !

Selamat datang di Blog Situs SITI HASANAH. Ini adalah posting pertama Anda. Edit atau hapus, lalu mulai ngeblog!